Penjelasan Tentang Processor
Nah, melanjutkan pembahasan sebelumnya, sekarang akan kita bahas mengenai komponen komputer yang penting banget yaitu PROCESSOR. Tak terasa sudah masuk bagian ke-5 pembahasan mengenai komponen komputer. Penjelasan kali ini mungkin akan sedikit panjang, dan akan disambung pada penjelasan berikutnya, karena membahas processor sama saja dengan membaca buku setebal 500 halaman. Namun saya akan menjelaskan secara simpel dan mudah dimengerti bagi orang awam, tentunya tidak terlalu mendetail penjelasan tentang processor ini.
Processor atau yang lebih dikenal dengan sebutan CPU (Central Processing Unit), merupakan bagian dari komputer yang berfungsi sebagai pusat untuk memproses segala sesuatu yang akan dilakukan oleh komputer. Boleh dikatakan bahwa processor merupakan otak dari sebuah komputer. Bayangkan saja jika manusia tidak memiliki otak, maka tentunya manusia tersebut tidak dapat berbuat apa-apa, dan bisa dikatakan sebagai mayat hidup (kaya zombie donk). Apapun aktivitas yang dilakukan oleh komputer, yang memprosesnya adalah processor.
Silahkan lihat gambar processor dibawah ini !
Merunut sejarah, processor telah banyak mengalami revolusi/perubahan, baik dari segi bentuk/arsitektur, fungsi dan juga kecepatan. Dari jaman processor keluaran Intel yaitu processor Intel 4004 (Generasi awal tapi bukan yang pertama) hingga saat ini yaitu Intel Core 2 Processor. Perbedaannya tentu sangat-sangat jauh baik dari segi bentuk, fungsi dan kecepatan. Intel 4004 memiliki clock speed sebesar 108KHz, jumlah transistor 2300, belum terdapat cache, bus speed 108 KHz, dan berfungsi untuk manipulasi aritmatika dasar. Processor Intel Core 2 Processor memiliki clock speed sebesar 3,2 GHz, jumlah transistor sebanyak 820 juta, cache sebesar 12 MB, bus speed 1600 MHz, dan memiliki fungsi yang sangat kompleks untuk multimedia, komputasi dan sebagainya (fungsi komputer saat ini).
Lihat gambar dibawah ini !
Intel 4004
Intel Core 2 Processor
Fungsi sebuah processor dalam komputer sangatlah penting, karena processor merupakan pusat untuk mengontrol dan memproses kerja sebuah komputer. Sebagai contoh fungsi dari processor adalah ketika Anda hendak menjalankan sebuah aplikasi seperti memutar lagu pada sebuah player seperti Winamp. Pertama-tama tentunya Anda akan mengklik icon Winamp untuk memainkan lagu yang Anda inginkan. Ketika Anda klik Winamp, mouse memberikan sinyal kepada komputer Anda melalui kabel mouse menuju mainboard Anda. Kemudian mainboard melalui jalur khusus, sinyal tersebut diteruskan melalui sebuah jalur BUS yang akan menuju ke Memori Utama, setelah diregister di memori utama, baru kemudian diteruskan menuju Processor untuk diolah sinyal yang dikirimkan tersebut. Setelah processor memproses sinyal tersebut (pengecekan request sinyal tersebut dapat dipenuhi atau tidak), processor akan mengirimkan sinyal kembali kepada komponen-komponen lainnya yang diperlukan untuk menjalankan program Winamp tersebut (seperti harddisk, memory dan sebagainya). Barulah program Winamp akan tampil di monitor Anda.
Perlu Anda ketahui, processor hanya dapat mengenali instruksi dengan notasi bilangan Biner (ex.01010001010). Merupakan notasi untuk perangkat elektronik dimana bilangan NOL (0) menandakan tidak terdapat sinyal listrik, dan bilangan SATU (1) menandakan adanya sinyal listrik. Tentunya urutan proses tersebut tidak dapat dibayangkan hanya sekejap mata saja, karena kecepatan processor yang dapat mencapai 3,2 GHz (3200 Juta getaran perdetik), jadi prosesnya sangat cepat hanya sepersekian mili detik saja.
Pada awalnya, processor hanya difungsikan untuk pengolahan aritmatika saja, seperti halnya kalkulator pada saat ini. Namun sekarang ini processor telah bergeser fungsinya mengarah ke multimedia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar